Hai sobat , bersama lagi di blog saya , kali ini
saya akan membahas yang bertema go green dan dari tema itu saya mengambil judul
tentang adiwiyata sekolah saya yaitu sekolah SMA N 2 Metro yang alhamdulillah
pada tahun 2012 masuk dalam kategori sekolah adiwiyata. Wih , bangga banget deh
rasanya .. hehe
Seiring dengan laju pertumbuhan Global Warming yang
semakin mendunia, oleh sebab itu saya salah satu siswa di SMAN 2 Metro semakin tertarik
untuk menuliskan beberapa kata yang berkaitan dengan Go Green guna untuk
mengurangi efek Global Warming.
Dan kali ini smanda metro yang sebagai sekolah
adiwiyata berusaha untuk dapat melaksanakan program kerja adiwiyata dengan baik
serta mengikutsertakan SMA N 2 metro ini masuk dalam juara lomba adiwiyata.
Amin amin ...
Okey ,, langsung aja yaa ,.. tapi sebelum saya kasih
tahu tentang SMA N 2 Metro
Kalian ada yang tahu gag apa itu go green ?? dan
gimana sih yang di maksud sekolah adiwiyata itu ??
Baiklah mari kita ulas bersama ...
Secara sederhana, Go Green itu merupakan propaganda
yang biasa digunakan dalam kampanye peduli lingkungan, atau bisa juga dikatakan
sebagai gerakan 'back to basic' kesadaran lingkungan. Porpaganda ini tujuannya
macam-macam, termasuk meningkatkan kewaspadaan terhadap lingkungan.
Adiwiyata : tempat yang baik
dan ideal dimana dapat diperoleh secara ilmu pengetahuan dan berbagai norma
serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan
hidup kita menuju keada cita-cita pembangunan berkelanjutan.
Program Adiwiyata adalah : salah satu program
Kementrian Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan
kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. Dalam program
ini diharapakan setiap warga sekolah ikut terlibat dalam kegiatan sekolah
menuju lingkungan yang sehat serta menghindari dampak lingkungan yang negatif.
Tujuan Program Adiwiyata adalah : menciptakan
kondisi yang baik bagi sekolah untuk menjadi tempat pembelajaran dan penyadaran
warga sekolah, sehingga dikemudian hari warga sekolah tersebut dapat
turut bertanggungjawab dalam upaya penyelamatan lingkungan bagi sekolah dasar
dan menengah di Indonesia. Program Adiwiyata harus berdasarkan norma-norma
Kebersamaan, Keterbukaan, Kejujuran, Keadilan, dan Kelestarian Fungsi
Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam.
Prinsip Program Adiwiyata:
- Partisipataif: Komunitas sekolah terlibat dalam manajemen sekolah yang meliputi keseluruhan proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi sesuai tanggung Jawab.
- Berkelanjutan: Seluruh kegiatan harus dilakukan secara terencana dan terus menerus secara komprehensif.
Keuntungan yang di peroleh sekolah mengikuti program
Adiwiyata:
- Meningkatkan efisiensi dalam pelaksanaan kegiatan operasional sekolah dan penggunaan berbagai sumber daya .
- Meningkatkan penghematan sumber daya dan energi
- Meningkatkan kondisi belajar mengajar yang lebih nyaman dan kondusif bagi semua warga sekolah.
- Menciptakan kondisi kebersamaan bagi semua warga sekolah
- Meningkatkan upaya menghindari berbagai resiko dampak lingkungan negatif dimasa yang akan datang.
- Menjadi tepat pemebelajaran bagi generasi muda tentang nilai-nilai pemeliharaan dan pengelolaan lingkungan hidup yang baik dan benar.
Setelah kita tahu apa itu go green dan adiwiyata ,
saya akan mengulas tentang SMAN 2 metro atau yang biasa disapa dengan
smanda ini sudah merupakan sekolah adiwiyata pada tahun 2012. Banyak hal yang
kita lakukan di Smanda ini sobat , contoh kecil nya budaya membuang sampah pada
tempatnya. Walau pun itu sederhana , tapi sudah merupakan bentuk kasih sayang
kita kepada lingkungan bahkan itu juga menguntungkan untuk diri kita sendiri
sebagai makhluk ciptaan tuhan (khalifah ) dimuka bumi ini yang harus menjaga
bumi kita ini yang setiap hari bahkan setiap saat kita berbaur dengan
lingkungan , menghirup udara segar yang berasal dari tanaman / lingkungan
sekitar.ini juga merupakan salah satu program adiwiyata sobat..
Dan kami , berusaha untuk bisa melakukan bahkan
menjadi budaya untuk menjaga lingkungan.
- Kerja bakti siswa siswi smanda dengan cara bersih-bersih kelas dan menata tata ruang hidup dalam lingkungan sekolah. Ini merupakan salah satu wujud untuk menciptakan sekolah yang asri, indah dan sehat.
- Pembuatan pupuk kompos yang di lakukan oleh siswa siswi smanda dengan bimbingan guru pak Mariman . Pupuk kompos ini menggunakan sampah-sampah organik yang nantinya akan diolah menjadi pupuk kompos yang dapat digunakan sebagai penyubur tanaman.
- Kegiatan program kerja siswa siswi smanda dalam rangka penanaman 1000 pohon dan guru-guru yang ikut berpartisipasi dalam mengikuti kegiatan tersebut .^^
Nah, gambar yang di atas ini adalah karya siswa
siswi smanda sobat dengan barang barang bekas or barang barang yang udah gag
kepake lagi. Jangan heran sobat , barang bekas juga masih bisa dimanfaat’n loh
, jadi jangan hanya dibuang dengan percuma. Hal yang tadinya gak bernilai
apa-apa akan menjadi sesuatu yang bernilai harganya . Contoh nya ya ini ,
menggunakan koran bekas dan barang-barang lainnya untuk membuat suatu
karya. Wihh , keren kan sobat .. hoho
Gak hanya itu sobat , sekolah saya ini juga ada
rumah hijau atau biasa disebut green house, bank sampah dll. Ada beberapa
upaya/program yang di jalankan di smanda Metro.
Hemat air dan listrik tidak lepas dengan progam
adiwiyata, karena listrik dan air merupakan kebutuhan pokok bagi kehidupan kita
sehari-hari. Maka, di smanda bepartisipasi untuk membudayakan hemat air dan
listrik dengan menggunakannya seperlunya dan sebaik mungkin.
- Budaya Hemat Air dan Listrik
Hemat air dan listrik tidak lepas dengan progam
adiwiyata, karena listrik dan air merupakan kebutuhan pokok bagi kehidupan kita
sehari-hari. Maka, di smanda bepartisipasi untuk membudayakan hemat air dan
listrik dengan menggunakannya seperlunya dan sebaik mungkin.
Selain itu, Disekolah SMA Negeri 2 Metro juga
disediakan tempat cuci tangan yang sekurangnya disediakan satu disetiap kelas,
agar warga smanda dapat menjaga kebersihan dan kesehatan. Serta tak lupa
didekatnya pun ada slogan yang bertuliskan “Hemat Air” serta penggunaan listrik
yang setidaknya dapat kita kurangi dan di sekolah kami pun ada slogan yang
bertuliskan “Hemat Listrik”. Setidaknya seluruh warga sekolah dapat melakukan
segala hal yang erat kaitannya dengan penghematan air dan listrik.
- Budaya Membuang Sampah Pada Tempatnya
Sampah dibagi menjadi 3 kelompok yaitu organik,
anorganik dan B3. Di smanda diterapkan budaya membuang sampah pada tempatnya.
Jadi, membuang sampah juga tidak sembarangan tapi juga harus diperhatikan
mana tempat sampah untuk membuang sampah organik, anorganik dan B3. Mari kita
simak bersama
- Tempat sampah untuk sampah organik dengan warna hijau yakni seperti daun- daunan, sisa makanan dll
- Tempat sampah untuk sampah anorganik dengan warna kuning yakni berisi sampah yang berupa plastik, aqua, bungkus makanan dll
- Tempat sampah untuk B3 (Bahan Beracun Berbahaya) dengan warna merah yaitu berisi sampah yang mengandung zat-zat kimia berbahaya/barang-barang yang berbahaya, contohnya kaleng bekas, pecahan kaca, besi-besi dll
- Budaya Menjaga , Merawat Dan Memelihara Tanaman Serta Lingkungan Sekitar
Menjaga , merawat dan memelihara tanaman selain
tidak lepas dari program adiwiyata juga penting bagi kita bahkan bumi kita.
Dengan cara itu kita bisa mengurangi global warming (STOP GLOBAL WARMING)
-
Menjaga kebersihan lingkungan
Kita dituntut untuk selalu menjaga kebersihan
lingkungan, bukan hanya lingkungan saja lho tapi juga kebersihan diri.
Disekolah saya , sangat diterapkan untuk menjaga kebersihan lingkungan bahkan
setiap hari selalu diadakan operasi semut, maksudnya membersihkan sampah yang
ada di kelas/laci meja. Ini juga termasuk bentuk program dari sekolah
adiwiyata. Dan kita juga dapat terhindar dari segala penyakit yang disebabkan
oleh lingkungan yang tak sehat/kotor.
- Pembuatan Pupuk kompos
Siswa sedang mendaur ulang barang bekas |
-
Mendaur
ulang barang-barang bekas
Mendaur ulang barang-baang bekas adalah salah satu
program adiwiyata. Memanfaatkan barang-baang bekas yang awalnya tidak berguna
menjadi barang yang bernilai harganya. Inilah gambar karya siawa-siswi SMA N 2
METRO membuat kerajinan tangan dari barang-barang bekas.
- Green house
Green House Smanda, Metro |
Rumah kaca sering kali digunakan untuk
mengembangkan bunga, buah dan tanaman tembakau.Lebah
bumble adalah polinator pilihan untuk
banyak polinasi rumah kaca, meskipun tipe lebah lain juga
digunakan, dan juga polinasi buatan.Selain tembakau, banyak sayuran dan bunga juga
dikembangkan di rumah kaca pada akhir musim dingin atau awal musim semi, yang kemudian
dipindahkan ke luar begitu cuaca menjadi hangat.
- Bank Sampah
Bank sampah adalah tempat pengumpulan sampah yang
telah disisihkan sebelumnya yakni sampah yang sekiranya dapat dimasukkan ke
bank sampah adalah sampah yang bersifat kering dan tentunya dapat di daur
ulang. Beberapa contoh sampah yang dapat dimasukkan adalah berupa koran,
kertas, plastik bekas minuman, dan botol plastik. Dalam mewujudkan sekolah
adiwiyata mari bersama-sama kita menabung sampah di bank sampah yang telah
disediakan oleh sekolah dan mari kita jaga dan kita manfaatkan
sebaik-baiknya.// Go Green.
@ Belinda Ria Agustin (SMA NEGERI 2 METRO)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.